SGAINFO.com – Xiaomi SU7 Ultra
Prototype menjadi mobil listrik empat pintu tercepat di sirkuit balap yang menjadi patokan uji mobil dunia Nürburgring, Jerman.
Mengutip Drive, Minggu (3/11/2024), mobil yang masih berstatus purwarupa itu melaju lebih cepat dari Tesla, Porsche, dan bahkan mobil sport Rimac Nevera yang tidak di modifikasi.
Terinspirasi dari dunia balap, Prototype adalah versi performa tinggi dari SU7 bertenaga baterai. SU7 menjadi mobil pertama dari produsen ponsel pintar Xiaomi yang mulai di jual di China pada Maret 2024.
Prototype menggunakan tiga motor listrik yang menghasilkan total 1.139kW, yang di klaim Xiaomi mampu mencapai kecepatan 0-100 kilometer/jam hanya dalam waktu 1,97 detik. Catatan waktu tersebut menjadikannya salah satu mobil dengan akselerasi tercepat di dunia.
Mobil ini pun di klaim dapat mencapai kecepatan tertinggi 350 km/jam dalam waktu cuma 15,07 detik.
Xiaomi SU7 Ultra Prototype mencatatkan waktu putaran 6 menit 46,874 detik di Nürburgring Nordschleife, sirkuit sepanjang
20,832 kilometer yang di gunakan oleh para produsen mobil dunia untuk mengukur pengendaraan, penanganan, dan performa.
Putaran tersebut di catatkan di lintasan yang sebagian basah oleh pebalap Inggris David Pittard, pemenang lomba ketahanan Nürburgring
24 Hours tahun 2023, meskipun sempat kehilangan tenaga selama sekitar delapan detik saat memasuki bagian lintasan Hohe Acht.
Catatan waktu Xiaomi SU7 Ultra Prototype jauh lebih baik di bandingkan putaran tercepat
dari mobil listrik Rimac Nevera, yang mencatatkan waktu 7 menit dan 5,298 detik pada 2023.
Prestasi itu juga menjadikan Prototype sebagai kendaraan empat pintu tercepat di lintasan,
mengalahkan sedan Tesla Model S Plaid yang mencatat waktu 7 menit dan 35,579 detik pada 2021.
Xiaomi SU7 Ultra Prototype juga lebih cepat 20 detik dari catatan waktu terbaik sebelumnya, yang di raih Porsche Taycan Turbo GT yang mencatat waktu 7 menit 7,55 detik pada September 2023.